5 Tahun LMPI MAC Cibinong: Antara Selebrasi, Solidaritas, dan Harapan Untuk Masa Depan.


Bogor, IdHeadline.com – Dalam suasana yang penuh semangat kebersamaan dan loyalitas terhadap organisasi, Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Markas Anak Cabang (MAC) Cibinong memperingati hari jadi ke-5 mereka dengan serangkaian kegiatan yang tidak hanya bersifat seremoni, tetapi juga sarat akan pesan sosial dan solidaritas internal. Di bawah kepemimpinan Wardi, atau yang akrab disapa Ki Rempong, LMPI MAC Cibinong menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi masyarakat yang masih solid di tengah dinamika sosial Kabupaten Bogor.

Namun di balik gegap gempita perayaan tersebut, tersirat berbagai dinamika internal dan tantangan eksternal yang patut dicermati.

Solidaritas Terpupuk di Tengah Ujian Kesehatan Sang Ketua

Acara ulang tahun yang digelar di Cibinong, Sabtu (19/03/2023), berlangsung meriah meski tanpa kehadiran langsung Ketua LMPI MAC Cibinong, Wardi, yang diketahui tengah dalam kondisi sakit. Dalam acara tersebut, Dewan Pembina LMPI MAC Cibinong, Bapak Amir Amrulloh, SH, menyampaikan pesan kuat mengenai pentingnya menjaga sinergitas lintas elemen masyarakat, serta menggelar doa bersama untuk kesembuhan sang ketua.

“Kita doakan bersama agar Ketua Wardi segera pulih dan dapat kembali memimpin perjuangan LMPI MAC Cibinong seperti sediakala,” ungkap Amir dalam sambutannya, disambut haru oleh jajaran pengurus.

Dihadiri Jajaran Lengkap, Namun Tantangan Tetap Nyata

Acara tersebut juga dihadiri oleh jajaran lengkap pengurus LMPI MAC Cibinong, termasuk Wakil Ketua Jeje, Sekretaris Nurdin, Komandan Provos Ilyas Hafidz, Komandan Brigade Irwan, Komandan Srikandi Lina Wati, serta Humas Eka Wahyudi alias Abah Talar.

Namun, dari investigasi IdHeadline.com di lapangan, muncul sejumlah pertanyaan kritis: seberapa besar dampak sosial LMPI MAC Cibinong dalam pembangunan daerah? Apakah solidaritas internal telah diimbangi dengan kontribusi konkret kepada masyarakat?



Panggung Seremonial Atau Ajang Konsolidasi?

Sumber internal menyebutkan bahwa beberapa program sosial LMPI MAC Cibinong masih bersifat sporadis dan belum terintegrasi dalam skema kerja sama jangka panjang dengan pemerintah daerah atau lembaga-lembaga sosial lainnya. “Mereka punya niat baik, tapi struktur organisasi dan kapasitas kader masih butuh banyak penguatan,” ujar seorang tokoh ormas yang enggan disebut namanya.

Di sisi lain, beberapa pihak juga mempertanyakan transparansi penggunaan dana operasional dan program-program pemberdayaan yang dijanjikan oleh organisasi. Meski tak ditemukan pelanggaran hukum, transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi sorotan utama publik, terutama dalam konteks kepercayaan masyarakat terhadap ormas.

Harapan: Menjadi Organisasi Yang Lebih Membumi

Dalam penutup acara, Dewan Pembina Amir Amrulloh kembali menekankan pentingnya keterlibatan aktif LMPI MAC Cibinong dalam kehidupan sosial masyarakat. “Kita harus makin membumi. Bukan hanya hadir di acara-acara seremonial, tapi juga ada saat rakyat membutuhkan,” tegasnya.

Humas LMPI MAC Cibinong, Abah Eka Wahyudi, menegaskan bahwa organisasi saat ini tengah mengonsolidasikan diri dan merancang agenda sosial jangka panjang. “Kami sadar, masyarakat butuh bukti, bukan janji. Dan itu yang akan kami buktikan ke depan,” ujarnya.


Reporter: Herry Setiawan
Editor: Redaksi Investigasi IdHeadline.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama